Do’a adalah inti dari ibadah, karena dengan berdo’a seseorang secara tak langsung telah mengakui akan adanya Allah swt. Sebab, mustahil seseorang akan berdo’a atau meminta jika yang diserunya itu tak ia yakini ada, Maha Mendengar dan Mengetahui , Maha Kaya dan Memberi Kekayaan , Maha Memberi dan Mengabulkan Do’a . Do’a merupakan cara paling ampuh untuk menanamkan Tauhid kepada anak. Bagaimana dengan anak-anak kita? Sudahkah mereka pandai dan terbiasa berdo’a ? Atau sudahkah kita mengajarkan mereka do’a-do’a yang bisa mereka ucapkan di sepanjang siang dan malam mereka? Karenanya, dengan mengajari anak berdo’a, artinya kita telah menanamkan kepadanya keyakinan akan Allah swt. Yang Mencipta, Memiliki, dan Mengatur alam semesta ini.
دعاء هو جوهر العبادة، للصلاة من أجل شخص بشكل غير مباشر، وقد اعترف بوجود الله. وبالتالي، فمن شأنه أن شخص من المستحيل يصلي أو يسأل إذا لم يكن يعتقد diserunya لا، السمع العليا والعليم والغنية وإعطاء الثروة، مها إعطاء ومنح الدعاء. دعاء هو أقوى وسيلة لغرس التوحيد للأطفال. ماذا عن أطفالنا؟ يكون لهم ذكي ويصلي؟ أم أننا يعلمهم الصلاة، الصلاة التي يمكن أن نقول في يومهم والليل؟ لذلك، من خلال تعليم الأطفال للصلاة، فهذا يعني أنه علينا غرس إيمانها بالله. المبدع وقد وتعيين هذا الكون.